Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah (Ditjen IKMA) Kementerian Perindustrian menggelar Bimbingan Teknis (BIMTEK) Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Sukamara Provinsi Kalimantan Tengah Jumat, 27/10/23.
Dalam sambutannya, politisi Golkar Dapil Kalimantan Tengah ini mengatakan bahwa kontribusi IKM di tanah air sangat signifikan.
“Untuk itu saya mendorong agar para pelaku IKM di Kabupaten Sukamara ini harus Go Digital,” Ujarnya.
Pasalnya, menurut Mukhtarudin peran Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Indonesia sangat penting sebagai salah satu pilar dan juga tulang punggung bagi perekonomian nasional,
“Artinya kita butuh dukungan dari semua pihak agar IKM di sini bisa Go Digital,” Tambahnya.
Adapun kegiatan ini diikuti ratusan peserta dari kalangan pelaku IKM dan masyarakat setempat.
Komisi VII DPR RI dalam hal ini selalu bekerjasama dengan Ditjen IKMA yang aktif menggelar Bimtek Wirausaha Baru IKM tersebut wilayah Kalimantan Tengah.
“Kegiatan Bimtek ini demi meningkatkan kemampuan pemasaran digital bagi para pelaku IKM diberbagai wilayah Indonesia, termasuk di Kalteng secara khusus,” imbuh Mukhtarudin.
Kata Mukharudin, persaingan kerja pada puncak bonus demografi tahun 2030 menuntut Sumber Daya Manusia (SDM) unggul dan tangguh yang tentu memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif.
“Apalagi saat ini peluang pasar digital sangatlah besar,” beber Mukhtarudin.
Anggota Banggar DPR RI ini pun berharap kegiatan BIMTEK tersebut dapat meningkatkan strata usaha IKM ke jenjang lebih mapan sekaligus menambah ilmu serta pengalaman di era persaingan global.
“Saya mengajak para pelaku IKM di wilayah Katingan agar berperan aktif menjadikan usahanya semakin tangguh, kokoh dan mandiri. Sehingga, ke depan mereka dapat turut andil dalam upaya memperbaiki tatanan ekonomi nasional,” pungkasnya. (wartakalteng)