Palangka Raya – Anggota DPRD Kalteng, Achmad Rasyid memprediksi partai besar seperti diantaranya PDIP, Golkar, dan Demokrat akan bersaing di Pilkada serentak Kalteng tahun 2024 ini terutama Pilgub.
Rasyid mengatakan, persaingan itu kemungkinan terjadi mengingat tiga partai tersebut memiliki tokoh atau kader ternama yang tergolong memiliki potensi memenangkan Pilgub Kalteng 2024.
“Misalnya PDIP banyak kader potensial disana seperti Agustiar Sabran, Supian Hadi, Halikinnor dan lain-lain. Begitu juga dengan Golkar ada Abdul Razak, Mukhtarudin dan lainnya. Kemudian Demokrat ada Nadalsyah,” katanya, Selasa, 23/4/24.
Namun demikian lanjut Rasyid, partai politik tersebut tentu nantinya akan menjalin koalisi dengan partai lainnya, sebab koalisi dilakukan untuk mencukupi kursi yakni minimal 20 persen atau sebanyak 9 kursi.
“Saya meyakini tiga partai besar ini akan bersaing nantinya, dan tidak menutup kemungkinan juga ada yang berkoalisi, namun yang kita lihat sampai saat ini partai tersebut sudah bergerak mengenalkan kader-kader terbaiknya,” ucapnya.
Di sisi lain, Rasyid pun mengingatkan bagi anggota legislatif atau Pejabat (Pj) kepala daerah yang ingin maju di Pilkada nantinya harus terlebih dahulu mengundurkan diri sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
“Wajib mundur, itu sesuai dengan peraturan yang berlaku yakni berdasarkan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 33/PUU-XIII/2015 dan Pasal 7 ayat (2) UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada,” tutupnya. (wartakalteng)