Palangka Raya – Tim cabang olahraga (Cabor) anggar Kalimantan Tengah (Kalteng) yang akan berpartisipasi dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 bertolak menuju Kota Bandung, Jawa Barat, untuk melaksanakan uji coba.
Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Provinsi Kalteng, M. Rasad Samuel, pada Rabu (3/7/2024) menyatakan bahwa atlet anggar Kalteng akan bertanding dengan tim PON Bandung, Jawa Barat, dalam rangkaian try out guna mengukur kemampuan individu masing-masing atlet.
“Uji coba ini dijadwalkan berlangsung selama satu minggu ke depan. Setelah itu, kami akan mengevaluasi perkembangan di lapangan. Target kami adalah memberikan yang terbaik di PON XXI/2024 di Aceh-Sumatra Utara dengan menyumbangkan medali,” ujar Rasad.
Rasad menambahkan, meskipun cabang olahraga anggar selalu berhasil lolos mengikuti PON, dalam PON Jawa Barat dan PON XX Papua 2021 lalu, mereka belum berhasil menyumbang medali untuk Kalteng. Ini menjadi tantangan besar bagi para atlet, pelatih, dan Pengprov IKASI Kalteng.
“Dengan tekad kuat, kami berharap PON XXI/2024 bisa membawa pulang medali yang akan menjadi kebanggaan bagi atlet, pelatih, dan Pengprov IKASI,” kata Rasad.
Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov) yang diselenggarakan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng bagi cabor anggar telah berlangsung sejak awal Mei 2024. Kini memasuki bulan ketiga, Pelatprov sesuai program harus mengadakan uji coba di luar provinsi untuk mengukur kemampuan atlet.
“Dalam empat bulan Pelatprov ini, kami akan memaksimalkan persiapan agar atlet anggar siap bertanding di PON 2024 yang akan digelar pada bulan September,” jelasnya.
Dua atlet yang berhasil lolos ke PON, Agung Reinaldy dan Hanna Enperwitasari, berlatih di lapangan pameran di Jalan Temanggung Tilung dan di halaman kantor Dispora Provinsi untuk meningkatkan kelincahan dan gerak.
“Doakan agar cabor anggar dapat meraih medali di PON XXI/2024 karena semua cabor memiliki tekad yang sama untuk menjadi juara,” Pungkasnya.
Ketua Umum KONI Kalteng, Rahmat Hidayat, meminta semua cabang olahraga untuk memaksimalkan waktu tersisa empat bulan hingga PON. Ia mengusulkan agar cabang olahraga yang berlatih di luar Kalteng langsung menuju Aceh atau Sumatra Utara untuk menyesuaikan dengan tempat pertandingan pada bulan September mendatang.(wk)