Jakarta – Pejabat (Pj) Bupati Lamandau, Lilis Suriani, mendapatkan penghargaan bergengsi dalam kategori Peningkatan Kesejahteraan Sosial di acara Satu Inspirasi yang diselenggarakan oleh B Universe di Jakarta pada Kamis (25/7/24) malam.
Lilis, tokoh wanita asal Kalimantan Tengah ini, diakui atas dedikasinya dalam memerangi stunting, sebuah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis.
Menurut Lilis Suriani, stunting ditandai dengan pertumbuhan fisik yang terhambat dan perkembangan otak yang tidak optimal, yang bisa berakibat pada rendahnya tingkat kecerdasan dan produktivitas. Di Kabupaten Lamandau, angka stunting telah berhasil ditekan dari 25.5% pada tahun 2022 menjadi 13.2% pada tahun 2023. Pencapaian ini bahkan melampaui target daerah sebesar 15.68% dan target nasional 14%.
Dalam kesempatan wawancara dengan media, Lilis menyampaikan bahwa keberhasilan ini berkat berbagai program inovatif seperti Gerakan Bapak Asuh Stunting (Gerbang) yang memberikan susu formula, vitamin, dan makanan tambahan bagi balita, serta Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) yang menyediakan makanan padat gizi dari bahan lokal. Program-program tersebut tidak hanya membantu menurunkan angka stunting, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan upaya serupa.
“Penting bagi kami untuk terus melakukan upaya-upaya ini agar dapat mencapai tingkat penurunan stunting yang lebih maksimal,” ujar Lilis.
Keberhasilan Lilis Suriani dalam menurunkan angka stunting ini tidak hanya menginspirasi daerah lain tetapi juga menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan sosial di Kabupaten Lamandau.
