Palangka Raya – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah H. Edy Pratowo menyampaikan pidato penjelasan dan jawaban Gubernur atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD dalam Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024 di ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Kalteng, Senin (19/8/2024).
Dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalteng H. Abdul Razak, rapat ini mengagendakan tanggapan pemerintah terhadap pemandangan umum fraksi-fraksi terkait Nota Keuangan dan Rancangan Perubahan APBD Provinsi Kalteng Tahun Anggaran 2024.
Dalam pidatonya, Wagub H. Edy Pratowo menjelaskan bahwa kenaikan target pendapatan dari Rp7,634 triliun menjadi Rp9,221 triliun pada APBD Perubahan 2024 bersumber dari tambahan Dana Insentif Daerah (DID), royalti sumber daya alam (SDA), Dana Bagi Hasil (DBH), serta peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kenaikan belanja daerah, lanjut Wagub, diarahkan untuk mengakomodasi kekurangan mandatory spending pada fungsi pendidikan, perluasan jaringan listrik ke wilayah pelosok, dan program pengentasan kemiskinan.
Dukungan Fraksi-Fraksi DPRD
Menanggapi masukan dari Fraksi Partai Golkar, Wagub menyampaikan bahwa peningkatan belanja akan dilakukan dengan prioritas pada infrastruktur, pelayanan publik, dan program strategis. Pemerintah juga mengupayakan akurasi proyeksi pendapatan dan belanja untuk mengurangi potensi SiLPA (Sisa Lebih Perhitungan Anggaran).
Sementara itu, Fraksi Partai Demokrat mengusulkan optimalisasi belanja melalui e-katalog dan percepatan proses administrasi. Wagub menegaskan, pemerintah akan memanfaatkan e-katalog lokal dan kartu kredit pemerintah untuk meningkatkan efisiensi.
Dalam mendukung pengentasan kemiskinan, Pemprov Kalteng menjalankan berbagai program, seperti pasar murah, bantuan sosial, dan Program Keluarga Harapan.
Wagub juga mengapresiasi saran dari Fraksi Partai Nasional Demokrat, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, serta Fraksi Gabungan PAN, PKS, PPP, Perindo, dan Hanura, yang dianggap sangat konstruktif untuk perbaikan program kerja pemerintah. Setelah Rapat Paripurna ke-14, agenda dilanjutkan dengan Rapat Paripurna ke-15 di lokasi yang sama.
Hadir dalam rapat ini, anggota Forkopimda Provinsi Kalteng, staf ahli gubernur, asisten Sekda, kepala perangkat daerah, pimpinan instansi vertikal, perguruan tinggi, BUMN/BUMD, dan berbagai pemuka masyarakat. (wartakalteng)
