Palangka Raya – Kemendikbudristek melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) terus mendukung terciptanya ekosistem kewirausahaan di kalangan mahasiswa melalui Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW).
Salah satu rangkaian utama dari program ini adalah Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo XV yang berlangsung pada 23-25 Oktober 2024 di Universitas Halu Oleo, Kendari, Sulawesi Tenggara, dengan partisipasi dari 287 perguruan tinggi di Indonesia.
Universitas Palangka Raya (UPR) berhak mengirimkan Tim P2MW dalam KMI Expo XV 2024 setelah sukses melalui seleksi dengan inovasi usaha budidaya jamur tiram. Tim yang diketuai oleh Ahmad Dendy Heryawan dan beranggotakan Indra Setiawan dan Rahmadiannur ini telah menunjukkan perkembangan bisnis yang dinilai Direktorat Belmawa Ditjen Diktiristek melalui laporan bulanan, progress penjualan, dan Penilaian Kemajuan Pelaksanaan (PKP).
Keberhasilan tim UPR ini tak lepas dari bimbingan dosen Wahyu Nugroho, S.Pd., M.Pd., serta pendampingan dari Tim Taskforce P2MW yang dipimpin oleh Kadek Ayu Cintya Adelia, M.Si., yang terus memberikan pelatihan dan pendampingan berkelanjutan.
Pada KMI Expo XV, rangkaian acara meliputi pameran produk, KMI Award, seminar kewirausahaan, dan Kirab Budaya. Kegiatan ini juga dilengkapi dengan Sarasehan untuk pimpinan perguruan tinggi bidang kemahasiswaan, yang menjadi wadah diskusi dan evaluasi program mahasiswa wirausaha.
Wakil Rektor UPR Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Wijanarka, S.T., M.T., turut hadir dalam Sarasehan ini dan menyampaikan harapan agar melalui forum diskusi ini, ide dan evaluasi yang dihasilkan dapat memperkuat program kewirausahaan mahasiswa di perguruan tinggi.
