Palangka Raya – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalimantan Tengah, Ivo Sugianto Sabran, secara resmi membuka Rapat Koordinasi Posyandu se-Kalimantan Tengah Tahun 2024 yang berlangsung di Hotel Best Western Batang Garing, Palangka Raya, pada Selasa (3/12/2024).
Dalam sambutannya, Ivo menyampaikan bahwa Posyandu tidak hanya berfokus pada bidang kesehatan, namun juga harus memperhatikan isu strategis lainnya seperti pendidikan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban, dan sosial. Ia menekankan pentingnya peningkatan pelayanan Posyandu melalui implementasi enam bidang SPM (Standar Pelayanan Minimal), peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan penguatan kesejahteraan masyarakat.
Ivo juga menyambut baik kegiatan ini sebagai upaya menyatukan persepsi Posyandu, khususnya pasca disahkannya perubahan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang kini menjadi Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024. Ia berharap Posyandu terus diperkuat secara berjenjang dan memiliki peran yang semakin partisipatif dan inovatif.
Kegiatan ini dihadiri oleh 230 peserta, termasuk Tim Pokjanal Provinsi Kalteng, perwakilan OPD Kabupaten/Kota terkait, dan narasumber dari Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri RI. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Prov. Kalteng, Aryawan, dalam laporannya mengungkapkan bahwa tujuan rapat koordinasi ini adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan Posyandu di seluruh wilayah Kalteng.
Ivo berharap seluruh stakeholder terkait dapat berkolaborasi untuk mengembangkan dan mendukung Posyandu sebagai ujung tombak utama pelayanan terpadu dan pusat informasi bagi masyarakat di Kalimantan Tengah.