Palangka Raya – Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah menggelar Rilis Akhir Tahun di Aula Arya Dharma Mapolda, dipimpin oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol. Drs. Djoko Poerwanto, pada Senin (30/12/2024).
Acara ini dihadiri oleh pejabat utama Polda, unsur Forkopimda, dan insan pers dari berbagai media.
Dalam laporannya, Kapolda Kalteng mengungkapkan bahwa jumlah tindak pidana meningkat sebesar 3,3% pada tahun 2024, dari 4.420 kasus menjadi 4.568 kasus, dengan kejahatan konvensional mendominasi.
Namun, penyelesaian kasus justru menurun 19% dari 2.810 kasus menjadi 2.333 kasus.Kapolda juga melaporkan penurunan signifikan dalam kecelakaan lalu lintas, dengan angka laka lantas menurun 12% dan korban meninggal dunia berkurang dari 399 menjadi 302 orang. Korban luka berat juga turun dari 148 menjadi 73 orang.
Selama tahun 2024, Polda Kalteng berhasil mengungkap berbagai kasus menonjol, termasuk 321 kasus pencurian sawit dengan 593 tersangka, serta 617 kasus narkotika dengan 775 tersangka.
Selain itu, 20 pelaku berhasil diamankan dalam kasus pencurian alat sekolah, kebakaran rumah kosong, dan perompakan kapal.
Kapolda menegaskan komitmen Polda Kalteng dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mendukung visi Presiden RI terkait ketahanan pangan melalui berbagai inisiatif.
Ia juga menyoroti peningkatan kasus kejahatan dunia maya yang mencapai 34 kasus, naik 70% dibanding tahun sebelumnya.
Mengakhiri sambutannya, Kapolda menyatakan perlunya evaluasi dan koreksi untuk perbaikan kinerja Polda Kalteng, dengan harapan tahun 2025 dapat disambut dengan semangat kolaborasi dan saling menghargai.(arul)