PALANGKA RAYA – Dharma Wanita Persatuan Universitas Palangka Raya (DWP UPR) menggelar puncak peringatan Hari Kartini ke-146 Tahun 2025 yang berlangsung khidmat dan penuh semangat, Senin (21/04/2025), di Aula Rahan, Lantai 2 Gedung Rektorat UPR.
Mengusung tema “Dengan Semangat Kartini, Kita Wujudkan Harmoni dalam Keberagaman dan Berkarakter dalam Kecerdasan,” kegiatan ini dihadiri para srikandi dari berbagai unit di lingkungan UPR. Tema tersebut merefleksikan semangat kolektif perempuan untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa, khususnya melalui pendidikan dan penguatan karakter.
Ketua DWP UPR, Rosana Salampak, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan penghormatan terhadap perjuangan R.A. Kartini sebagai pelopor kebangkitan perempuan Indonesia, terutama di bidang pendidikan.
“Semangat perjuangan Kartini adalah simbol keberanian dan kemerdekaan dalam berbagai aspek kehidupan,” ujar Rosana.
Ia mengajak seluruh perempuan, khususnya di lingkungan Universitas Palangka Raya, untuk meneladani nilai-nilai perjuangan Kartini dan menjadikannya inspirasi dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, semangat tersebut masih sangat relevan untuk menjawab tantangan zaman.
Sementara itu, Rektor Universitas Palangka Raya, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S., menyatakan bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam dunia pendidikan. Ia mencontohkan bahwa di lingkungan UPR, banyak perempuan menduduki jabatan penting seperti Ketua Program Studi, Dekan, dan Wakil Dekan. Bahkan, seluruh jajaran pimpinan Fakultas Kedokteran UPR saat ini terdiri dari perempuan.
“Peringatan Hari Kartini bukan sekadar agenda seremonial, tetapi momen reflektif untuk menghargai kontribusi perempuan di berbagai sektor, terutama dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan berdaya saing,” ujarnya.
Prof. Salampak menegaskan, dari semangat Kartini, masyarakat belajar bahwa perjuangan perempuan adalah bagian penting dari pembangunan bangsa.
Kegiatan ini turut dihadiri perwakilan Dharma Wanita Persatuan dari SKPD serta unsur Forkopimda di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.(red)
